Tampilkan postingan dengan label Polres Serang. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Polres Serang. Tampilkan semua postingan

Polsek Cikande Kembali Panen Lele Program Ketapang


Serang, TF.com || 
Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko bersama Kapolsek Cikande AKP Tatang melaksanakan panen ikan lele hasil budidaya pembesaran menggunakan media bioflok yang berada di halaman belakang Mapolsek Cikande, Rabu (15/01/2025).

Usaha budidaya pembesaran ikan ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan yang merupakan program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto, khususnya untuk memperkuat kesejahteraan masyarakat.

Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko mengatakan panen ikan lele ini adalah yang kedua. Pada panen perdana pada Selasa (31/12) lalu, dihasilkan 2 kwintal ikan lele dengan ukuran 8 ekor/kilo

“Untuk panen yang kedua saat ini, juga sama ikan yang berhasil dibesarkan sebanyak 2 kwintal atau 200 kilogram,” kata Kapolres didampingi Wakapolres Kompol Fauzan Afifi serta Kapolsek Cikande AKP Tatang.

Kapolres mengatakan ikan lele hasil pembesaran ini kemudian dibagikan kepada 60 emak-emak yang berasal dari Desa Parigi, Kecamatan Cikande. Selepas panen, kemudian dilakukan penaburan kembali sebanyak 2.000 bibit ikan lele.

“Kalau pada panen perdana, kita bagikan pada masyarakat di sekitar mapolsek. Usai panen, kita tebar kembali bibit ikan lele sebanyak 2.000 ekor. Ini dilakukan agar program ketahanan pangan berkesinambungan,” tegas Kapolres.

Kapolres Condro Sasongko mengatakan bahwa budidaya pembesar ikan ini merupakan bagian dari pelaksanaan program ketahanan pangan yang dicanangkan Presiden RI Prabowo Subianto. Hasil dari program ketahanan pangan ini dibagikan untuk membantu masyarakat.

“Dengan adanya program ini, kami berharap dapat memberi kontribusi dalam memperkuat ketahanan pangan. Saya juga berharap gerakan ketahanan pangan ini menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk ikut serta dalam pemanfaatan lahan serta sumber daya lokal,” kata Condro Sasongko.

Dalam kegiatan panen perdana yang dikemas dalam program “Ngariung Iman Ngariung Aman” ini, Kapolres juga berkesempatan menyampaikan pesan kamtibmas dan memberikan 60 bingkisan sembako kepada emak-emak.

“Kami berpesan untuk hidup rukun sesama tetangga dan jangan bermusuhan. Yang juga penting awasi anak-anak agar tidak terlibat kenakalan remaja karena mereka adalah harapan keluarga,” pinta Kapolres.

(TF)

Program Ketahanan Pangan, Kapolres Serang Tebar 10 Ribu Bibit Ikan Tawar


Serang, TF.com || 
Dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional, Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko melaksanakan kegiatan menebar 10 ribu ekor bibit ikan mas, patin dan nila merah di Situ Ciherang, Desa dan Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Senin 4 Nopember 2024 sore.

Selain menebar bibit ikan, Kapolres juga menggelar kegiatan Ngariung Iman Ngariung Aman dengan memberikan bingkisan sembako kepada 60 emak-emak yang hadir.

"Penebaran 10 ribu bibit ikan ini merupakan langkah kami dalam mendukung program prioritas pemerintah dalam rangka ketahanan pangan sesuai arahan dari Bapak Presiden dan bapak Kapolri dalam mencapai swasembada pangan," kata Kapolres Condro Sasongko.

Turut hadir dalam kegiatan gerakan ketahanan pangan, Wakapolres Kompol Ali Rahman Cipta Perwira, Kabagops AKP Uka Subakti, Kapolsek Cikande Kompol Andri Surya Kurniawan, Kasat Binmas Iptu Surya Sabanusa, personil Babinsa, Kades Cikande Oman Saputra serta tokoh masyarakat.

Kapolres mengungkapkan ikan yang ditebar di danau diharapkan bisa tumbuh besar dan berkembangbiak serta nantinya dapat dimanfaatkan masyarakat seperti halnya dipancing. 

"Masyarakat dibolehkan memancing ikan yang disebar, tetapi ikan yang belum layak konsumsi diharapkan dilepaskan kembali agar tumbuh besar dan berkembang biak," ucap Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko.

Kapolres berharap gerakan ini dapat memberikan dampak positif bagi keberlanjutan ketahanan pangan serta menjadi inspirasi bagi masyarakat lain untuk ikut serta dalam menjaga stabilitas pangan melalui pemanfaatan lahan dan sumber daya lokal. 

"Saya berharap gerakan ketahanan pangan ini menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk ikut serta dalam pemanfaatan lahan serta sumber daya lokal," tandasnya. 

Di tempat yang sama, Kades Cikande Oman Saputra menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada Kapolres Condro Sasongko yang telah berkenan menebar 10 ribu bibit ikan di Situ Ciherang dalam rangka program ketahanan pangan.

"Saya berharap program prioritas pemerintah dalam ketahanan pangan ini dapat berjalan lancar sesuai harapan dan hasilnya benar-benar dapat dirasakan masyarakat," kata Kades.

(Humas)

Sambut HUT Bhayangkara ke 78 ,Polres Serang Gelar Bedah Rumah dan Bansos


Serang, TF.com ||
Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko menyerahkan kunci bantuan bedah rumah kepada Muniran (40) warga Kampung Cerocoh, Desa Domas, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang, Selasa 25 Juni 2024.

Bedah rumah warga miskin ini salah satu rangkaian kegiatan bakti sosial Polres Serang dalam rangka peringatan Hari Bhayangkara Ke-78 tahun 2024. Dalam kesempatan itu, juga dilakukan kegiatan pembagian 300 bingkisan sembako bagi warga kurang beruntung.

AKBP Condro Sasongko mengatakan, kegiatan bedah rumah kepada masyarakat miskin ini sebagai bentuk empati sosial dan kemanusian Polres Serang kepada masyarakat kurang mampu.

"Kegiatan bedah rumah ini adalah wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat miskin dan kurang mampu supaya saudara kita bisa menempati rumah layak huni," kata Kapolres.


Sementara Kapolda Banten Irjen Abdul Karim melalui virtual zoom mengatakan dalam rangka menyongsong hari Bhayangkara ke-78 Tahun 2024, Polri menggelar program Bantuan Sosial (Bansos) dengan menyiapkan sejumlah paket bantuan yang disalurkan kepada masyarakat yang berhak menerima.

"Guna untuk mengatasi kesulitan masyarakat disekelilingnya, Polri terus berupaya semampunya membantu meringankan beban kehidupan masyarakat yang mengalami tingkat ekonomi tergolong tidak mampu," ungkap Jenderal polisi bintang dua.

Dikatakan Kapolda, penyaluran bantuan sosial tersebut merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat yang kurang mampu dalam upaya untuk membantu meringankan beban kehidupan masyarakat. Ini dilakukan sebagai suatu bentuk empati atas penderitaan yang dialami oleh masyarakat.

"Apa yang telah kami lakukan semampu kami hanyalah bertujuan untuk menunjukkan rasa empati kami atas penderitaan yang dialami oleh masyarakat. Kepada masyarakat yang menerima dimohon jangan melihat dari isinya namun kiranya dapat diterima dengan baik dan bermanfaat untuk membantu meringankan kehidupan.

Untuk diketahui Muniran yang merupakan asli warga Kampung Cerocoh adalah warga yang tergolong keluarga miskin. Muniran tinggal digubuk reot berukuran tidak lebih dari 4 X 6 meter bersama isteri dan 2 anak. 

Meski tergolong keluarga miskin, Muniran adalah guru mengaji yang memiliki murid sebanyak 30 orang yang merupakan warga setempat. 

Meski kondisi rumah tidak layak huni namun tidak menyurutkan Muniran untuk berbagai ilmu agama dengan warga kampungnya. Profesi mengajar ilmu agama kepada anak-anak ini, diakui sudah dilakukannya bertahun-tahun.

"Saya ikhlas memberikan ilmu agama dan saya tidak berharap apa-apa dari murid-murid. Malah saya beruntung, dengan berbagi ilmu agama, saya paling tidak pengetahuan saya akan bertambah," ungkap Muniran yang mengaku jebolan pondok pesantren Darul Falah Domas.

Kepada Kapolda Banten dan Kapolres Serang, Muniran menyampaikan ucapan terima kasih yang telah memperbaiki rumah sehingga layak untuk dihuni. Seperti halnya kepala keluarga lainnya, Muniran juga bermimpi ingin menghidupi keluarganya dengan layak, namun karena keterbatasan ekonomi impian itu belum dapat terlaksana.

"Alhamdulillah sekarang impian saya untuk bisa tinggal di rumah yang layak huni dengan isteri dan anak terkabul. Kepada Kapolda dan Kapolres saya mengucapkan terimakasih, semoga Allah SWT memberikan pahala yang setimpal serta diberikan kesehatan dan kelancaran dalam bertugas," ungkap Muniran. 

Hadir dalam kegiatan penyerahan kunci bedah rumah, Wakapolres, Kasatreskrim, Kasatbinmas, Kapolsek dan Danramil Pontang, Ketua Bhayangkari Cabang Serang Titin Condro Sasongko, Kadis dan Sekdis DPRKP Kabupaten Serang, Camat Pontang, Kades Domas serta tokoh agama dan masyarakat.

(Humas)

Pengajian Rutin Polres Serang Memperingati Peringatan Nuzulul Qur’an Ramadhan 1445 H/2024 M


Serang, TF.com || 
Pada Kamis (28/3), Polres Serang melaksanakan Pengajian Rutin Polres Serang memperingati Peringatan Nuzulul Qur’an Ramadhan 1445 H/2024 M di Masjid As-Salam, Polres Serang. 

Pengajian ini diikuti oleh Wakapolres Serang Kompol Ali Rahman Cipta Perwira, S.I.K, M.Si, bersama para pejabat utama Polres Serang yaitu,

Kabag SDM, Kabagren, Kasat Tahti, Kasi Humas, Ka SPKT, beserta KBO Satfung Lantas, Binmas, Narkoba dan personel Polres Serang. 

Pengajian dimulai dengan membaca surat Yasin dan dilanjutkan dengan ceramah oleh Ustadz Sopian dari kecamatan Tirtayasa. 

Dalam ceramahnya, Ustadz Sopian menyampaikan tentang Malam Lailatul Qodar, yaitu malam yang dirahasiakan dan menjadi salah satu malam yang paling dinantikan umat Islam. 

Beliau juga mengingatkan tentang Nuzulul Qur’an, peristiwa pertama kali turunnya Al-Qur’an kepada Nabi Muhammad SAW. 

Ustadz Sopian menyampaikan hendaknya kita mensyukuri nikmat yang telah Allah SWT limpahkan kepada kita, yakni kenikmatan berupa petunjuk ke arah kebenaran dan semuanya telah terkandung di dalam al-Quran yang mulia. 

Selain itu, Ustadz Sopian juga menekankan betapa Rasulullah SAW memperhatikan Al-Quran. Terutama pada bulan Ramadhan, Rasulullah SAW semakin tekun memperhatikan, mempelajari dan membaca Al-Qur’an.

Pengajian dimulai pada 08.35 WIB sampai 09.00 WIB. Pengajian berjalan lancar dan kondusif.

(TF/Humas)

Antisipasi Gangguan Kamtibmas di Wilayah Hukum Polres Serang, Polres Serang Melaksanakan Patroli Beyond Trust Presisi


Serang, TF.com ||
Untuk mengantisipasi gangguan Kamtibmas di wilayah hukum Polres Serang, Polres Serang Melaksanakan Patroli 

Beyond Trust Presisi pada Kamis dini hari, 21 Maret 2024. Sasaran patroli adalah antisipasi C3 (Curat, Curas dan Curanmor), terorisme, dan gangguan Kamtibmas lainnya.

7 personil diterjunkan dalam patroli ini, yaitu Ipda Ricky Handani Alan Suwarlan, S.H (Padal Regu I), Aipda Imam Wiraharyana, Briptu Imam Saepullah, Briptu Arif Budi Kurniawan Raharjo, Briptu Jiki Sumartin, Bripda Muchamad Rio Robiansyah, Bripda Rifkhi Iqbal Fitroni.

Rute patroli dimulai dari Mapolres Serang menuju SPBU Cimiung, bank BRI Ciruas, Alfamart Ciruas, Alfamidi Ciruas, jalan raya Serang-Jakarta, lalu kembali ke mako Polres Serang.

Dalam kegiatan ini, tim patroli mensosialisasikan _call center_ 110 kepada masyarakat maupun karyawan waralaba apabila membutuhkan kehadiran kepolisian serta terjadi suatu tindak pidana kriminalitas.

Selain mensosialisasikan _call center_, tim patroli menghimbau karyawan waralaba yang buka 24 Jam agar meningkatkan kewaspadaan pada jam malam serta memastikan sistem keamanan berfungsi dengan baik menggunakan bantuan CCTV. 

Selain itu, tim mengecek lokasi objek vital terjadi C3 (Curat, Curas, Curanmor) dan mengantisipasi adanya tawuran, balap liar, premanisme dan gangguan Kamtibmas lainnya di daerah hukum Polres Serang.

Tim patroli tidak menemukan adanya tindak pidana selama pelaksanaan patroli yang dapat menimbulkan keresahan warga masyarakat. Situasi sampai saat ini dalam keadaan aman dan terkendali.

(TF/Humas)

Kapolres Serang Berikan Penghargaan Kepada Personel Yang Berhasil Bongkar Permainan Curang Pengusaha Beras


Serang, TF.com ||
Kapolres Serang AKBP Candra Sasongko memberikan penghargaan kepada personil Polsek Carenang dan Satreskrim Unit Tindak Pidana karena berhasil membongkar permainan curang oknum pengusaha beras di Desa Mandaya, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang.

Oknum pengusaha ini mengoplos dan mengemas ulang beras premium Bulog yang dicampur dengan beras tidak layak konsumsi, kotor dan berjamur yang sudah dicuci atau bleaching dan diberi pengharum menggunakan vanili.

Penghargaan tersebut, diserahkan langsung oleh Kapolres dalam apel pagi di halaman di Mapolres Serang, Senin (18/3/2024). Hadir dalam apel pemberian penghargaan, Wakapolres Kompol Ali Rahman CP, Pejabat Utama, serta seluruh personel Satuan Fungsi dan para Kapolsek jajaran. 

Dalam sambutannya, Kapolres mengatakan bahwa pemberian penghargaan ini adalah salah satu reward kepada anggota yang telah melaksanakan tugas dengan baik.

"Hari ini saya memberikan penghargaan kepada personil berprestasi yang mampu membaca atensi pimpinan, apa yang menjadi perhatian masyarakat dan apa yang menjadi isu nasional. Saya ucapkan terima kasih kepada Kapolsek Carenang," kata Kapolres dalam sambutan.

Kapolres menegaskan untuk menjadikan kunci keberhasilan mengungkap kasus, polsek atau Bhabinkamtibmas menjadi medan tempur diperlukan kekuatan berlapis. Oleh karenanya jangan saling mengandalkan satu sama lain dan jangan membiasakan diri menumpukan tugas kepada orang lain. 

"Keberhasilan dalam pengungkapan ini tidak akan berhasil jika tidak ada kekompakan tim dan harus bertindak cepat. Kasus pengoplosan beras Bulog ini tidak akan terungkap jika tidak ada kecepatan dari Kapolsek menghubungi Polres," tegas Candra Sasongko.

Oleh karena itu, pengungkapan praktik pengoplosan dan pengemasan ulang beras premium bersubsidi dengan yang tidak layak konsumsi ini agar dijadikan penyemangat untuk membongkar kasus yang lebih besar lagi.

"Sesuai komitmen pimpinan, tindak pidana yang menyangkut hidup masyarakat adalah prioritas. Oleh karena itu, kita jangan terlena dengan pengungkapan yang sudah dilakukan, harus lebih ditingkatkan," tandas alumni Akpol 2005 yang juga mantan Kasubdit Tipikor dan Tipidter Ditreskrimsus Polda Banten.

Seperti diberitakan, Tim gabungan Satreskrim Polres Serang dan Polsek Carenang berhasil membongkar kasus dugaan pengoplosan dan pengemasan ulang beras Bulog di sebuah gudang di Desa Mandaya, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang.

Modus operandi yang dilakukan pengusaha nakal ini yaitu mengoplos beras Bulog jenis premium dengan beras tidak layak konsumsi, kotor dan berjamur yang sudah dicuci atau dibleaching dan diberi pengharum menggunakan vanili. Setelah dioplos, beras kemudian dikemas ulang dengan kemasan merk Ramos, Kembang dan Walet.

Praktik permainan curang oknum pengusaha sekaligus pemilik penggilingan gabah ini sudah berlangsung sejak tahun 2019. 

Dari kurun waktu bulan Desember 2023 saja, oknum pengusaha nakal ini sudah menjual atau mengedarkan beras oplosan ke pasaran sebanyak 270 ton.

Barang bukti dalam kasus pengoplosan beras Bulog di antaranya dua unit light truck truk, 1 unit kendaraan losbak, 25 ton beras Bulog, 5 ton beras yang sudah dioplos, mesin jahit karung kemasan dan 3 kendaraan sebagai sarana angkutan.

(TF/Humas)

Kapolres Serang Berikan Bantuan Sosial Kepada Masyarakat Nelayan


Serang, TF.com || 
Cuaca buruk yang terjadi dalam beberapa pekan kemarin mengakibatkan warga nelayan di pesisir Pantai Utara Kabupaten Serang tidak dapat melaut mencari ikan.

Dampaknya, sebagian warga nelayan di Desa Lontar, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang mengalami kesulitan ekonomi karena memang hidupnya hanya mencari ikan di laut. 

Dalam rangka silaturahmi serta bhakti sosial, Kapolres Serang AKBP Candra Sasongko, Sabtu (24/2/2024), mengunjungi warga nelayan di Kampung Lontar.

Selain silaturahmi, kunjungan Kapolres bersama rombongan, sekaligus membagikan 120 paket sembako yang diharapkan setidaknya bisa mengurangi beban ekonomi.

"Pemberian bantuan sembako ini sebagai bentuk kepedulian dan tali asih Polres Serang kepada masyarakat nelayan di Kampung Lontar," ungkap Kapolres kepada media usai membagikan sembako.


Kapolres berharap bantuan sembako yang diberikan dapat membantu mengurangi beban masyarakat nelayan dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga. Iapun berharap bantuan sembako dapat dipergunakan sebaik mungkin.

"Bantuan sembako yang tidak seberapa ini diharapkan dapat dipergunakan sebaik mungkin dan setidaknya bisa mengurangi beban keluarga," ucap Alumnus Akpol 2005 ini.

Kapolres menambahkan selain paket berisi sembako, pihaknya juga memberikan bantuan pelampung sebanyak 50 buah. Bantuan pelampung ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan disaat mencari ikan.

"Saya berharap pelampung ini dapat memberikan kenyamanan saat mencari ikan di lautan. Saya juga memohon maaf kalau belum semua nelayan mendapat bantuan pelampung," tandasnya.

Di tempat yang sama, Samsudin (43 tahun) salah satu nelayan yang memperoleh bantuan sembako dan pelampung menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kapolres Serang yang telah bersilaturahmi dan memberikan bantuan sembako dan pelampung.

"Kami dan keluarga sangat senang dan menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian Kapolres yang telah memberikan. Bantuan yang diberikan tentunya sangat bermanfaat dan akan dipergunakan sebaik mungkin," ucap Samsudin.

(TF/Humas)

Warga Serang Serbu Operasi Pasar Satgas Pangan, 16 Ton Beras Murah Ludes


Serang, TF.com ||
Ratusan warga Serang rela antre panjang demi mendapatkan beras murah dalam operasi pasar yang diselenggarakan Satgas Pangan Kabupaten Serang pada Kamis (22/2/2024). Sebanyak 16 ton beras medium ludes terjual hanya dalam waktu singkat.

Operasi pasar ini digelar di 6 kecamatan, yaitu Cikeusal, Kragilan, Cikande, Kibin, Kopo, dan Jawilan. Masing-masing kecamatan mendapat jatah 2 ton beras, kecuali Kopo dan Jawilan yang mendapat 4 ton.

Kapolres Serang AKBP Candro Sasongko, S.H., S.I.K., M.H., M.Si., mengatakan operasi pasar ini merupakan respons terhadap keresahan masyarakat atas kenaikan harga beras di pasaran.

"Harga beras di pasaran saat ini memang mengalami kenaikan. Oleh karena itu, kami bersama Satgas Pangan dan Bulog Sub Drive Serang menggelar operasi pasar untuk membantu masyarakat mendapatkan beras dengan harga terjangkau," kata Condro.

Beras medium dijual dengan harga Rp53.000 per kemasan 5 kilogram. Harga ini jauh lebih murah dibandingkan harga di pasaran yang mencapai Rp60.000 per 5 kilogram.

Antusiasme warga terhadap operasi pasar ini sangat tinggi. Di beberapa lokasi, warga bahkan sudah antre sejak pagi hari. Petugas pun harus bekerja ekstra untuk melayani pembeli dan mengatur antrean agar tetap tertib.

AKBP Candra Sasongko mengatakan operasi pasar ini akan terus dilakukan secara berkala untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

"Kami akan terus memantau harga beras di pasaran dan melakukan operasi pasar di wilayah-wilayah yang membutuhkan," tandasnya.

(TF/Humas)

Kasihumas Polres Serang Takziah Ke Rumah Duka Wartawan Media Online Warta Hukum


Serang, TF.com || 
Atas nama Polres Serang Kabupaten kami menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas meninggalnya wartawan Media Online Warta Hukum Alfi Afriandi, Pada Hari Jum'at, pukul 04.30 WIB. 

Demikian disampaikan Kasihumas AKP Dedi Jumhaedi kepada keluarga almarhum, saat melayat ke rumah Almarhum Alfi Afriandi, di rumah duka desa kandayakan kecamatan kragilan kabupaten Serang, Jum'at (16/2/2024). 

Dalam kesempatan tersebut Dedi, juga menyampaikan agar keluarga yang ditinggalkan sabar dan ikhlas atas musibah ini. Memang ini menjadi hal yang sangat berat bagi seluruh keluarga. Namun tak boleh larut dalam kesedihan, tapi harus bisa mengikhlaskan kepergiannya.

“Semoga Almarhum mendapatkan maghfiroh dan rahmat dari Allah dan kepada keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan bersabar serta ikhlas.” ujar dedi.

(TF/Humas)

Polres Serang Gelar Bakti Sosial Bagikan Paket Sembako Kepada Masyarakat Pesisir Kecamatan Tirtayasa


Serang, TF.com || 
Kapolres Serang, AKBP Candra Sasongko, S.H., S.I.K., M.H., M.Si, didampingi Wakapolres Serang, Pejabat Utama Polres Serang, Camat Tirtayasa, Kapolsek Tirtayasa dan Danramil Tirtayasa menggelar Bakti Sosial kepada Masyarakat Pesisir yang ada di Kampung Sedayu, Desa Kebon, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang - Banten, Kamis (08/02) Sore tadi.

Ini merupakan bentuk Cooling System sebagai salah satu upaya meningkatkan kemitraan Polri dengan masyarakat serta mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas jelang Pemilu 2024, khususnya di Daerah Hukum Polres Serang.

Kapolres Serang AKBP Candra Sasongko, S.H., S.I.K., M.H., M.Si, mengatakan selain menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada warga terkait pemilu yang aman dan damai, Polres Serang juga melakukan Bakti Sosial dengan membagikan 200 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Total 200 warga masyarakat yang kami berikan bantuan sosial berupa paket sembako. Semoga ini dapat bermanfaat,” ucap AKBP Candra Sasongko.


Kapolres Serang menjelaskan bahwa Polres Serang terus menggelar kegiatan cooling system dengan mengedepankan upaya preemtif dan preventif untuk mencegah terjadinya potensi konflik sosial menjelang Pemilu 2024.

“Cooling system ini bertujuan untuk meminimalisir isu-isu provokatif berlatar belakang SARA yang terjadi di masyarakat, semoga dengan apa yang kami laksanakan ini, Pemilu 2024 dapat berjalan dengan aman, lancar, dan damai,” pungkasnya.

Kapolres Serang mengingatkan kepada masyarakat untuk membantu pihak Kepolisian dan instansi lainnya agar Pemilu Tahun 2024 berjalan dengan aman dan damai.

“Kepada masyarakat juga kami himbau agar ikut serta menyukseskan Pemilu 2024, gunakan hak suara dengan baik dan jangan sampai terpecah-belah karena berbeda pilihan,” tutup Kapolres Serang.

(TF/Humas)

Kapolres Serang Meresmikan Gedung Wicaksana Laghawa Pelayanan Terpadu Satu Atap SKCK


Serang, TF.com || 
Pada Kamis (25/01), Kapolres Serang, AKBP Wiwin Setiawan, S.I.K., M.H. meresmikan Gedung Wicaksana Laghawa Pelayanan Terpadu Satu Atap SKCK yang berada di Mako Polres Serang. 

Peresmian ini turut dihadiri oleh Wakapolres Serang, PJU Polres Serang, donatur sekaligus tokoh masyarakat H. Hariji, Ketua MUI Kabupaten Serang, dan Kepala Desa Cisait.

Acara peresmian dimulai dengan pembukaan dan doa, dilanjutkan dengan sambutan dari Kapolres Serang.


Dalam sambutannya, Kapolres Serang menyampaikan rasa syukur atas peresmian gedung tersebut setelah estimasi pembangunan selama tiga bulan, hingga selesai pada bulan Desember 2023. Adapun alasan peresmian ini baru dilaksanakan adalah renovasi bagian dalam gedung untuk menambah fasilitas dalam pelayanan SKCK. 

Beliau berharap, masyarakat dapat dengan mudah mengakses pembuatan SKCK dan Sidik Jari dengan adanya Gedung Pelayanan Terpadu Satu Atap.

Gedung Pelayanan Terpadu Satu Atap SKCK ini sejalan dengan program prioritas Kapolri Giat 12 terkait pelayanan publik yang terintegrasi.

Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti, pemotongan pita, pengecekan prasarana gedung, foto bersama dan ramah tamah. Peresmian yang dimulai pada pukul 10.00 dan berakhir pada 10.50 WIB ini berlangsung dengan kondusif.

(TF/Humas)

Kapolres Serang Pimpin Upacara Hari Kesadaran Nasional


Serang, TF.com ||
 Kapolres Serang AKBP Wiwin Setiawan mengingatkan bahwa Kapolri telah menetapkan kegiatan cooling system merupakan salah satu metode yang dilaksanakan dalam rangka pengamanan pemilu 2024.

Dalam program ini Polri dan masyarakat perlu bekerjasama untuk mengantisipasi perpecahan dan potensi konflik di tengah masyarakat.

"Saat ini merupakan masa pengamanan pemilu 2024 dimana perlu dilakukan kordinasi dengan berbagai pihak yang terkait dengan tugas Polri," kata Kapolres dalam sambutan pada upacara Hari Kesadaran Nasional di lapangan Mapolres Serang, Rabu (17/1/2024).


Dikatakan Kapolres, pemilu yang aman nyaman dan damai merupakan sesuatu yang mutlak bagi Polri, sebagai salah satu pilar terpenting negara, untuk memberikan kontribusi terbaik sesuai dengan kapasitasnya sebagai garda terdepan pemelihara kamtibmas, penegak hukum, dan pelindung, pengayom serta pelayan masyarakat.

"Telah kita pahami bersama bahwa karateristik dasar tugas Polri adalah bersentuhan langsung dengan masyarakat, dimana sepanjang waktu Polri diharapkan kehadirannya di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan layanan Kepolisian," tandasnya.

Kapolres mengatakan upacara Hari Kesadaran Nasional yang dilaksanakan saat ini, memiliki arti tersendiri bagi kita semua. Selain menempa nilai-nilai kejuangan, juga sebagai sarana untuk meningkatkan disiplin, loyalitas dan kebersamaan.

"Hari Kesadaran Nasional juga dapat dijadikan sebagai sarana pembinaan dan arahan-arahan yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas-tugas operasional Polres Serang dilapangan," tegasnya.

Kapolres juga mengatakan pemberian layanan kepolisian, baik di bidang harkamtibmas, penegakan hukum, perlindungan, pengayoman dan pelayanan masyarakat, hendaknya tidak hanya mendasari pada aspek legalitas semata namun juga diharapkan mendapat dukungan atau legitimasi dari masyarakat.

"Ini perlu dijadikan pedoman. Kami juga menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada segenap anggota atas segala pengabdian dan dedikasinya dalam melaksanakan tugas rutin dan khusus," tandasnya.

(TF/Humas)